SIGMANEWS.ID – Jakarta, Yunani tengah menghadapi lima kebakaran hutan besar di berbagai wilayah, memaksa ribuan warga mengungsi, termasuk dari area paling parah yang terletak sekitar 30 kilometer di utara Athena.
Aroma kayu terbakar tercium hingga pusat kota Athena, sementara pemerintah Yunani meminta bantuan Uni Eropa untuk memadamkan api yang semakin meluas.
Situasi darurat ini terjadi di tengah gelombang panas ekstrem, dengan suhu mencapai 44 derajat Celsius pada Minggu dan diperkirakan bertahan hingga akhir pekan.
“Kita memiliki petugas pemadam yang terluka, nyawa manusia yang terancam, rumah yang terbakar, serta hutan yang hancur,” kata Menteri Krisis Iklim dan Perlindungan Sipil Yunani, Giannis Kefalogiannis, Minggu (27/7).
Kehancuran Besar di Yunani
Di pulau Evia, kebakaran kedua di dekat Pissona dilaporkan dalam kondisi “tak terkendali” dan bergerak cepat menuju Afrati. Beberapa desa, seperti Pournos dan Mistros, kini terputus aliran listrik setelah tiang dan kabel listrik terbakar.
Enam petugas pemadam telah dilarikan ke rumah sakit akibat luka bakar dan paparan asap, sementara 115 lainnya masih berjibaku di lapangan. “Kerusakannya tak terhitung,” kata Wali Kota Dirfyon-Messapion, Giorgos Psathas.
Di pulau Kythira, kebakaran ketiga melahap sebagian besar wilayah. Warga menyebut situasi sebagai “kehancuran total”. Sejumlah permukiman dievakuasi, sementara penjaga pantai dengan bantuan kapal pribadi mengevakuasi 139 orang dari Pantai Limnionas menuju Pelabuhan Kapsali.
Di Messinia, kebakaran keempat muncul di kawasan Polithea, Trifylia, pada Sabtu pagi dan kian membesar di siang hari. Sebanyak lima peringatan darurat telah dikirim lewat sistem 112 Yunani, memerintahkan warga di beberapa desa segera mengungsi.
Angin kencang memperumit upaya pemadaman, dengan 84 petugas, 30 kendaraan, dan tujuh pesawat masih dikerahkan.
Sementara itu, kebakaran kelima terjadi di wilayah Chania, Kreta, tepatnya di Temenia. Api muncul di dua titik berbeda dan dengan cepat menyebar, menghancurkan sedikitnya dua rumah.
Sejumlah wilayah masih berstatus siaga kebakaran.
Termasuk Kepulauan Ionia, Yunani Barat, Peloponnesos, Yunani Tengah, Attica, Epirus, Makedonia, Thessalia, Aegea Selatan, dan Kreta.
Bulan lalu, kebakaran di Pulau Chios, pulau terbesar kelima Yunani. Kebakaran tersebut melahap 4.700 hektare lahan. Pada awal Juli, kebakaran di Kreta juga memaksa evakuasi terhadap 5.000 wisatawan.