SIGMANEWS.ID – Jakarta, Banjir di Jakarta semakin meluas dini hari ini. Sampai saat ini total ada 67 RT se-Jakarta yang masih terendam banjir.
Informasi ini dilaporkan BPBD DKI Jakarta, Selasa (6/7), pukul 02.00 WIB.
Dalam laporannya disebutkan sebagian wilayah di Jakarta Selatan, Jakarta Barat, Jakarta Utara, dan Jakarta Timur terendam banjir.
“BPBD mencatat saat ini genangan terjadi di 67 RT,” tulis BPBD DKI Jakarta.
Baca Juga: Tanggul Jebol, Banjir Rendam Permukiman Warga di Pasming Jaksel
Hujan Deras Mengakibatkan Banjir di Jakarta
Hujan deras yang mengguyur Ibu Kota pada Senin malam (7/7) menyebabkan sejumlah wilayah hingga kini masih terendam.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta mencatat genangan masih terjadi di 16 RT yang tersebar di lima wilayah kota administrasi.
Banjir kali ini dipicu bukan hanya oleh curah hujan yang tinggi, tetapi juga oleh banjir rob akibat pasang maksimum air laut.
“BPBD DKI Jakarta mengerahkan personel untuk memonitor kondisi genangan di setiap wilayah dan mengkoordinasikan unsur Dinas SDA, Dinas Bina Marga, Dinas Gulkarmat untuk melakukan penyedotan genangan dan memastikan tali-tali air berfungsi dengan baik bersama dengan para lurah dan camat setempat serta menyiapkan kebutuhan dasar bagi penyintas,” tulis BPBD DKI Jakarta, Senin (7/7).
Seperti diketahui, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), telah mengeluarkan Peringatan Dini Banjir Pesisir yang berlaku sejak 4 hingga 13 Juli 2025.
Fenomena ini dipicu oleh fase Perigee dan Bulan Baru yang menyebabkan peningkatan pasang air laut, terutama di wilayah pesisir utara Jakarta.
Akibatnya, sejumlah pintu air dan pos pantau mengalami kenaikan status. Pintu Air Pasar Ikan, misalnya, sempat berada pada status Siaga 2 pada Senin pukul 14.00 WIB.
Sementara itu, Pos Pantau Angke Hulu dan Sunter Hulu tercatat berada pada level Siaga 3. Bendung Katulampa di Bogor juga berstatus Siaga 3 pada pukul 19.00 WIB, yang mengindikasikan potensi kiriman air dari wilayah hulu.
Data Wilayah yang Terdampak Banjir
Jakarta Barat
9 RT yang terdiri:
Kel. Kedaung Kali Angke: 4 RT
Ketinggian: 70 cm
Penyebab: Curah Hujan Tinggi Dan Luapan Kali Cengkaereng
Kel. Rawa Buaya: 1 RT
Ketinggian: 30 cm
Penyebab: Curah Hujan Tinggi Dan Luapan Kali Semanan
Kel. Semanan : 1 RT
Ketinggian: 30 cm
Penyebab: Curah Hujan Tinggi Dan Luapan Kali Semanan
Kel. Duri Kepa : 2 RT
Ketinggian: 40 cm
Penyebab: Curah Hujan Tinggi
Kel. Joglo : 1 RT
Ketinggian: 30 cm
Penyebab: Curah Hujan Tinggi Dan Luapan Kali Gebyuran
Jakarta Selatan
55 RT yang terdiri:
Kel. Jagakarsa : 1 RT
Ketinggian: 25 cm
Penyebab: Curah Hujan Tinggi Dan Luapan Kali Lengong
Kel. Petogogan : 40 RT
Ketinggian: 60 cm
Penyebab: Curah Hujan Tinggi Dan Luapan Kali Krukut
Kel. Mampang Prapatan : 7 RT
Ketinggian: 120 cm
Penyebab: Curah Hujan Tinggi Dan Luapan Kali Krukut
Kel. Duren Tiga: 4 RT
Ketinggian: 130 cm
Penyebab: Curah Hujan Tinggi Dan Luapan Kali Mampang
Kel. Jati Padang : 3 RT
Ketinggian: 90 cm
Penyebab: Curah Hujan Tinggi Dan Luapan PHB GG saiman
Jakarta Timur
1 RT yang terdiri:
Kel. Balekambang : 1 RT
Ketinggian: 30 cm
Penyebab: Curah Hujan Tinggi
Jakarta Utara
2 RT yang terdiri:
Kel. Kapuk Muara : 2 RT
Ketinggian: 45 s.d 50 cm
Penyebab: Curah Hujan Tinggi dan ROB